Ferrari dan Lamborghini adalah dua merek mobil sport mewah yang sangat terkenal di dunia, masing-masing memiliki sejarah, identitas, dan filosofi yang unik dalam industri otomotif.Ferrari dan Lamborghini adalah dua merek mobil sport mewah yang sangat terkenal di dunia, masing-masing memiliki sejarah, identitas, dan filosofi yang unik dalam industri otomotif.Kedua merek ini saling bersaing ketat di pasar mobil sport mewah, dan keduanya memiliki penggemar setia di seluruh dunia.

Nah Darimana Persaingan itu berasal? Disini mari kita bahas

Cerita persaingan ini dimulai pada awal 1960-an, ketika Ferruccio Lamborghini, seorang pengusaha sukses yang menghasilkan kekayaan dari bisnis traktor, membeli sebuah Ferrari 250 GT sebagai mobil pribadi. Meskipun Ferrari saat itu sudah terkenal sebagai mobil mewah dan cepat, Ferruccio merasa kecewa dengan beberapa masalah teknis pada mobil tersebut, terutama pada transmisi yang dinilai kurang nyaman untuk penggunaan sehari-hari. Ferruccio, yang dikenal sebagai seorang insinyur ulung, mencoba untuk mengajukan kritik dan saran langsung kepada Enzo Ferrari.

Namun, menurut cerita yang beredar, Enzo Ferrari menanggapi saran Ferruccio dengan arogan dan meremehkannya, bahkan mengatakan bahwa Ferruccio, sebagai pengusaha traktor, sebaiknya tidak mengkritik mobil sport Ferrari. Ferrari menganggap Ferruccio tidak berhak memberikan masukan mengenai mobil sport mewahnya

Enzo Ferrari

Terpukul oleh reaksi Ferrari, Ferruccio pun memutuskan untuk mendirikan sebuah perusahaan mobil sport yang akan bersaing langsung dengan Ferrari. Ia mempekerjakan beberapa insinyur dan desainer terbaik, dan pada tahun 1963, Brand Lamborghini memperkenalkan mobil pertama mereka, Lamborghini 350 GT. Mobil ini segera menarik perhatian karena kualitas dan desainnya yang menonjol, serta kinerjanya yang luar biasa.

Lamborghini 350 GT

Sejak saat itu, persaingan antara kedua merek mobil sport tersebut semakin sengit. Ferrari dikenal dengan mobil yang sangat fokus pada kecepatan dan performa balap, sementara Lamborghini lebih mengutamakan desain mewah dan kenyamanan, meskipun keduanya tetap mengutamakan performa tinggi. Persaingan ini terus berlanjut hingga sekarang, dengan kedua merek tersebut menjadi simbol prestise dan keunggulan dalam dunia mobil sport mewah.

Tambahan:

Pada tahun 1990an, perusahaan Lamborghini pernah di miliki orang Indonesia yaitu Tommy Soeharto dan rekannya, Setiawan Djody